Padang (LPPM UNAND) – Pusat Layanan Publikasi (PLP) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Andalas (Unand) telah sukses menyelenggarakan Workshop Penulisan Artikel Ilmiah Series #2 dengan tema “Generative AI dalam Translation, Proofreading, dan Paraphrase, serta dalam Penyusunan Hasil dan Pembahasan yang Powerful”. Acara berlangsung di Ruang Seminar Gedung F Universitas Andalas pada hari Senin., 5 Februari 2024 dengan penuh antusiasme dari peserta.
Kegiatan ini dikoordinir oleh Ketua Panitia Workshop, Rifki Suwandi, M.T., dan diikuti oleh 141 peserta dari kalangan dosen dan mahasiswa dari berbagai Fakultas di Unand. Kegiatan dibuka langsung oleh Ketua LPPM Unand, Prof. Dr.techn. Marzuki, S.Si, M.Sc. Eng., yang juga sebagai narasumber dalam kegiatan.
Ketua Pusat Layanan Publikasi (PLP) Dr. Ns. Rika Sarfika, S.Kep., M.Kep dalam kata sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting dalam menunjang peningkatan penulisan artikel ilmiah . Ada banyak AI yang dapat dimanfaatkan dalam meningkatkan kualitas naskah sehinga lebih terlihat eye cathing dan power full. Diharapkan setelah kegiatan ini, ada peningkatan secara kuantitas dan kualitas naskah yang sedang disusun peserta, sehingga dampak dari kegiatan ini dapat menambah spirit peserta melakukan publikasi ke Jurnal bereputasi.
Prof. Marzuki dalam kata sambutannya juga menyampaikan bahwa kegiatan ini jika diikuti dengan serius dapat meningkatkan percepatan publikasi dosen Unand di Jurnal bereputasi. Melalui kegiatan ini, diharapkan dosen dapat menghasilkan naskah secara mandiri, tanpa perlu scopus camp lagi. Prof Marzuki memaparkan materi tentang berbagai Tools AI yang dapat digunakan dalam membantu penulisan dan penyempurnaan manuskrip antara lain DeepL dan ChatGPT untuk Translasi & Proofreading, serta Scispace, ChatGPT, Spinbot, Quillbot untuk Parafrase. Selain itu, Prof. Marzuki juga memperkenalkan Tools Elicit, Scispace, Scite AI, Consensus, Jenni AI untuk Studi Literatur. Dalam sesi demonstrasi, beliau mempraktekkan secara langsung penggunaan beberapa tools tersebut kepada para peserta.
Prof. Marzuki memberikan wawasan bahwa meskipun ada banyak tools AI yang tersedia, setiap tools memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, baik dari segi keberbayaran maupun fitur yang disediakan. Beliau juga menekankan pentingnya memperhatikan etika penggunaan AI dalam penulisan artikel.
Kegiatan berlangsung penuh semangat dari para peserta, dengan diskusi dan tanya jawab yang mengiringi seluruh acara. Para peserta sangat antusias dan berharap akan ada kegiatan berikutnya yang lebih mendalam terkait pemanfaatan tools ini. Bahkan, mereka mengusulkan agar diadakan workshop khusus untuk setiap tools agar pemahaman mereka semakin bertambah. Permintaan ini disambut baik oleh Ketua LPPM dan Ketua PLP Unand, yang memutuskan untuk menjadikan hal ini sebagai topik utama pada workshop selanjutnya.
Dari kegiatan ini, para peserta berhasil menghasilkan manuskrip yang lebih baik dengan memanfaatkan tools AI dalam menyempurnakan manuskrip mereka. Workshop ini diharapkan dapat menjadi langkah positif dalam mendorong peningkatan kualitas penulisan akademis di lingkungan Universitas Andalas. (Rk)