Padang (LPPM UNAND) – Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) telah mengumumkan hasil seleksi Program Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat untuk Tahun Anggaran 2024. Pengumuman ini tertuang dalam surat nomor 0667/E5/AL.04/2024 tertanggal 30 Mei 2024.
Dalam proses seleksi, Universitas Andalas (UNAND) mengajukan 483 proposal penelitian dari berbagai dosen di seluruh fakultas. Dari jumlah tersebut, 306 proposal berhasil lolos seleksi administrasi. Setelah melalui proses seleksi substansi yang ketat, sebanyak 245 proposal dinyatakan layak dan akan didanai oleh DRTPM.
Untuk program pengabdian kepada masyarakat, UNAND mengajukan 43 proposal. Dari jumlah tersebut, 22 proposal berhasil lolos seleksi administrasi, dan 16 proposal dinyatakan layak untuk didanai.
Rektor Universitas Andalas, Dr. Efa Yonnedi, SE, Akt, menyampaikan ucapan selamat kepada para peneliti dan pengabdi yang proposalnya berhasil lolos seleksi dan mendapatkan pendanaan. “Kami sangat bangga dengan capaian ini. Dana yang diterima diharapkan dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan penelitian yang inovatif dan pengabdian kepada masyarakat yang memberikan dampak positif,” ujarnya.
Bagi para peneliti dan pengabdi yang belum berhasil lolos seleksi pada tahun ini, DRTPM tetap memberikan apresiasi tinggi atas upaya dan kerja keras yang telah dilakukan. “Kami berharap Bapak/Ibu tidak berkecil hati dan terus semangat untuk mengajukan proposal di kesempatan berikutnya,” tambahnya.
Hal senada disampaikan Ketua LPPM Universitas Andalas, Prof. Dr. techn. Marzuki, “Alhamdulillah, atas izin Allah melalui kerja sama semua pihak, reviewer, dan tim LPPM, kita memperoleh hasil yang menggembirakan.” Ketua LPPM juga menargetkan beberapa pembenahan ke depan sehingga proposal yang didanai semakin banyak. “Masih banyak pekerjaan besar kita, persiapan untuk tahun depan harus lebih baik karena proposal-proposal yang disubmit terlalu dekat batas akhir pengajuan tidak dapat diperiksa dengan maksimal dan ini jumlahnya mencapai 40% dari total usulan,” ujarnya.
Secara nasional, untuk lingkup Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH), jumlah proposal UNAND yang didanai menempati peringkat ketiga untuk penelitian dan peringkat keempat untuk pengabdian. Peringkat pertama untuk jumlah proposal penelitian ditempati oleh Institut Pertanian Bogor, dan peringkat pertama untuk pengabdian adalah Universitas Negeri Malang.
Dengan adanya pendanaan ini, diharapkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di Universitas Andalas dapat semakin berkembang dan memberikan kontribusi nyata bagi ilmu pengetahuan dan kesejahteraan masyarakat luas (My).