Padang (LPPM UNAND) – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Andalas telah sukses menyelenggarakan kegiatan International Sharing Session For Research dengan topik yang sangat relevan, yaitu “Key Issues in Climate Change and Opportunities for International Research Grants”. Acara tersebut dilangsungkan pada hari Rabu, 21 Februari 2024, mulai pukul 09.30 hingga 11.30 WIB di Gedung LPPM Universitas Andalas.
Narasumber utama dalam acara ini adalah Prof. Fredolin Tangang, seorang Professor Emeritus dari Universiti Kebangsaan Malaysia, yang juga pernah menjabat sebagai Vice Chair Working Group 1 (WG1) dari Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) serta anggota ahli dari Asia-Pacific Network for Global Change Research (APN) Special Scientific Planning Group (SPG). Prof. Fredolin Tangang membawa pengalaman dan pengetahuannya yang luas dalam bidang perubahan iklim.
Acara ini diikuti oleh para peneliti, akademisi, dan praktisi dari berbagai fakultas di Universitas Andalas. Mereka berdiskusi dan bertukar informasi mengenai isu-isu kunci dalam perubahan iklim, serta peluang-peluang untuk mendapatkan dana penelitian internasional.
“Dalam menghadapi tantangan perubahan iklim yang semakin kompleks, kolaborasi lintas batas menjadi sangat penting. Acara seperti ini memungkinkan para peneliti untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan, serta membuka peluang untuk kerja sama dalam proyek penelitian berskala internasional,” ungkap Prof. Fredolin Tangang dalam sambutannya.
Selain itu, Prof. Dr. techn. Marzuki, selaku Ketua LPPM Universitas Andalas, juga menekankan pentingnya dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak dalam upaya memahami dan mengatasi perubahan iklim. “LPPM Universitas Andalas berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini guna memperluas jaringan kolaborasi dan meningkatkan kualitas penelitian di Indonesia,” tambahnya.
Dengan antusiasme yang tinggi dari para peserta, acara International Sharing Session For Research ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang baik dalam memperkuat kerja sama penelitian lintas negara dalam menghadapi tantangan perubahan iklim global (Mz).