Padang (Unand)- Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unand mengadakan acara Launching website Tokobuku.unand.ac.id 

Eksistensi LPPM, kini sudah tidak diragukan lagi, upaya yang dilakukan oleh LPPM untuk meningkatkan jumlah buku karya dosen Unand kini meningkat secara drastis, terbukti hingga saat ini posisi Unand jika dilihat dari pemeringkatan yang dilakukan oleh sinta2, maka unand menempati posisi pertama hingga hari ini (*09/01/2020). Terkait dengan hal itu, tentunya ilmu yang sudah dibukukan perlu untuk disebar luaskan agar penyampaian ilmu pegetahuan terjadi secara merata. 

Untuk mewujudkan hal itu, LPPM melakukan serangkaian acara yaitu : Serah Terima Buku, Launching Toko buku Unand, serta dilanjutkan sosialisasi kiat penyusunan buku nasional. Acara diadakan pada Kamis (09/01/2020) di Gedung Convention Hall Universitas Andalas. 

Diikuti oleh akademika dilingkungan Unand, Mahasiswa, serta pihak luar terkait perbukuan, bersamaan ini LPPM juga mengundang penerbit nasional PT. Rajagrafindo, dalam mensosialisasi bagaimana tips dan trik menulis buku hingga bisa diterbit dan di penerbit nasional. M.Fuadin Kepala Perwakilan Wil. Sumatera Barat-Riau & Kepulauan Riau menjelaskan alur proses penerbitan buku diantaranya : penulis mengirim naskah ke penerbit, naskah masuk ke sekretariat dan masuk ke editor, nah ini dini akan menentukan apakah naskah akan diterima atau di tolak. jika naskah ditolak maka akan dikembalikan ke penulis. 

Jika naskah diterima, maka proses berlanjut ke proses pembuatan surat perjanjian, proses produksi (Layout, Editing, ISBN, Cover), naskah yang sudah diedit dikembalikan lagi ke penulis guna untuk koreksi dan finishing, seletah serangkaian langkah diatas dilakukan maka buku siap diterbitkan dan dipasarkan secara nasional.

M.Fuadin juga mengatakan "Estimasi waktu yang dihabiskan selama proses pengiriman naskah hingga diterbitkan bisa membutuhkan waktu 1,5 Bulan  hingga 4 bulan). disela pemaparan materi beliau juga memberikan tips bagaimana sebuah buku bisa mendapat best seller diantara pemilihan tema, beda & Uunggul, bebas plagiat, dan memiliki jejaring luas.

Dr-Ing. Uyung Gatot selalu ketua LPPM mengajak dosen Unand untuk lebih semangat dalam menulis buku, karena dengan aktif menulis maka akan banyak keuntungan yang akan didapatkan, Institusi sudah pasti memperoleh imbas sehingga Unand menjadi Universitas yang diperhitungkan di kancah nasional. 

Harapan kedepan, dengan adanya launching tokobuku.unand.ac.id bisa memberikan suatu kontribusi dalam memberikan pelayanan terkait pemasaran buku-buku yang telah dihasilkan, dosen tidak lagi perlu dipusingan kemana buku akan dipasarkan. sehingga fokus dosen dalam menjalankan tridharma perguruan tinggi tetap berjalan lancar dan tetap produktif.

*LPPM Universitas Andalas