Nagari IV Koto Palembayan Kabupaten Agam memiliki sumber daya alam yang melimpah seperti durian, manggis, Aren, Pisang Namun kekayaan alam tersebut belum secara maksimal dikelola, diperdayakan dan dikembangkan oleh masyarakat setempat. dalam sambutannya wali nagari menyampaikan kondisi wali nagari saat ini.

Melimpahnya hasil alam yang dimiliki ternyata tidak merta membuat masyarakat sekitar sejahtera, banyak kendala yang dihadapi nagari tersebut, diantaranya penjualan yang masih dilakukan secara manual, mengandalkan penjualan di pasar-pasar tradisional setempat. alhasil pendapatan petanipun tidak serta merta meningkat.

Belum adanya sentuhan sumber daya yang memadai, baik itu dalam bentuk pelatihan pengelolaan poduk, maupun cara bagaimana mengolah produk menjadi sesuatu yang bernilai jual lebih tinggi jika dibandingkan penjualan sebelumnya.

diluar itu, nagari IV Koto Palembayan juga penghasil padi, masyarakat setempat  yang rata-rata berprofesi sebagai petani hanya bisa menjual hasil panen sampai ke pengepul setempat dengan harga yang masih murah. 

Dengan adanya pertemuan dengan LPPM Unand ini, diharapkan terjalinnya kerjasama dengan Universitas Andalas dalam hal mengatasi permasalahan yang dialami, baik itu dalam bentuk program pengabdian maupun kerjasama riset.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ronny Akmal (Wali Nagari IV Koto Palembayan), Erwin (Sekwan Palembayan), Haiyyu Darman Munir (Dosen Universitas Andalas), dan jajaran pimpinan LPPM, di Ruang SIdang LPPM Lantai 3 Kampus Unand Limau Manis Padang, Jumat (28/02/2020).