Padang (LPPM Unand)- Pusat Dukungan Teknologi Informasi (PDTI) bidang Pelayanan Kekayaan Intelektual (HKI) mengadakan Workshop Pemeliharaan Paten, dan Mediasi Drafting Paten, pada Kamis-Jumat (1-2 Agustus 2019) di ruang Sidang LPPM Lantai 3 Universitas Andalas.

Indonesia sebagai negara besar yang kaya akan beragam suku, budaya, bahasa, dan kekayaan alam yang melimpah, serta hal-hal yang dimiliki indonesia didalamnya jika tidak dipelihara dan dijaga bisa saja semua yang indonesia miliki diklaim oleh negara luar.

Dalam upaya mengatasi hal tersebut diatas, LPPM sebagai Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) melakukan upaya dan menjembatani serta memudahkan para Inventor atau peneliti yang akan mendaftarkan hasil riset yang dihasilkan.

Kementerian DJKI HKI Indonesia merupakan kementerian yang menaungi pendaftaran dan pemeliharaan paten di Indonesia. melalui kegiatan ini narasumber Ibu Ika Ahyani Kurniawati, SH. LL.M (Kasubdit Sertifikasi, Pemeliharaan, Mutasi dan Lisensi Paten) selaku pembicara memaparkan “Universitas merupakan salah satu wadah agar HKI di Indonesia bisa dikumpulkandan dilindungi”.

Acara Workshop diikuti oleh dosen dilingkungan Universitas Andalas dari 15 (lima belas fakultas), selanjutnya dilanjutkan mediasi yang didampingi oleh pihak DJKI Kemenkumham, hasil yang telah dimediasi akan bisa didaftarkan ke kementerian kemenkumham.

Diharapkan setelah mediasi ini, Unand bisa menghasilkan 22 judul paten ditargetkan grannted. Agar mediasi dilakukan sesuai bidang ilmu, maka kegiatan ini mengdatangkan 4 (Empat) orang pemeriksa, yaitu:

1. Ir. Ahmad fauzi Tanjung (Bidang Farmasi)
2. Ir. Wahyudin (Bidang Teknik)
3. Nani Nuraeny (Bidang Kimia)
4. RR Tita Trias Aryanti ( Bidang Bioteknologi)

Untuk Bahan Workhop bisa di Download pada link ini || Download